Janganlah Terpuruk Dalam Dukacita, Karena Kematian Orang Beriman

Sumber Gambar : rubrikkristen.com

Kematian merupakan kepastian yang akan terjadi bagi semua manusia di dunia ini, tak heran kematian juga merupakan ketakutan bagi semua manusia, karena dengan kematian kita meninggalkan orang-orang yang kita sayang dan cintai di dunia. Pengkhotbah 9 : 5," karena orang-orang yang hidup tahu bahwa mereka akan mati, tetapi orang yang mati tak tahu apa-apa, tak ada upah lagi bagi mereka, bahkan kenangan kepada mereka sudah lenyap."

siapapun manusia yang kuat di dalam Tuhan, tentu ketika orang-orang yang dikasihi telah dipanggil pulang oleh Tuhan, pastinya akan mengeluarkan air mata dan akan terus larut dalam kesedihan yang panjang, tentu hal itu wajar-wajar saja sebagai manusia yang lemah dihadapan Tuhan.

sebagai orang percaya kadang kala kita mendengar ayat-ayat Firman Tuhan yang menguatkan kita ketika kita ada dalam dukacita, tentu ayat-ayat firman Tuhan tentang kematian mau memberikan pandangan kepada kita yang ditinggalkan oleh kekasih-kekasih kita adalah bahwa janganlah kita terpuruk dalam dukacita karena kematian orang beriman.

artinya bahwa jika kekasih-kekasih kita yang dipanggil Tuhan, dan pada saat dia menghembuskan nafas terakhir hidupnya masih dalam Tuhan Yesus, janganlah kita larut dalam kesedihan, janganlah kita marah kepada Tuhan, tetapi percayalah kematian kekasih-kekasih kita ada didalam Tuhan, dan Tuhan sudah mempersipakan tempat yang terbaik baginya yaitu sorga yang merupakan kehidupan yang kekal, karena itulah hak kita yang pantas kita peroleh. Lukas 23 : 43, " Kata Yesus kepadanya, Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau bersama-sama denga aku di dalam Firdaus."

sobat kristen, jika kekasih-kekasihmu dipanggil Tuhan, percayalah itulah yang terbaik bagi kita, memang sebagai manusia kadang kala kita merasakan ketidak adilan Tuhan dalam hidup kita, karena kepergian orang yang kita cinta, tetapi yakinlah Tuhan merencanakan yang terbaik bagi kita. dan percayalah kekasih-kekasihmu telah berada bersama-sama dengan Tuhan Yesus di sorga.

untuk itu janganlah terpuruk dalam dukacita, tetapi percayalah kematian keasihmu yang beriman kepada Tuhan Yesus, telah dirancang Tuhan untuk kebaikanmu, untuk itu bersyukurlah dan tetaplah bersandar kepada Tuhan Yesus. Roma 14 : 8, " Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan, dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan, jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.

Tetaplah percaya kepada Tuhan Yesus, Karena Dialah sang pemeberi hidup ini.

Tuhan Yesus memberkati kita semua.. Amin