Pertobatan Menjauhkan Kita Dari Hukuman | Motivasi-Kristen

Sumber Gambar : tumbuhbenar.com

Menjalani kehidupan di dunia ini, pastinya kehidupan manusia tidak bisa terlepas dari pelanggaran atau dosa yang sering dilakukan dalam kehidupannya, hal ini mungkin di dasari oleh nikmatnya kuasa dosa sehingga manusia sudah pastinya selalu kembali dan kembali untuk melakukan tindakan-tindakan yang bersifat dosa.

Namun dengan selalu melakukan dosa sudah pastinya kehidupan kita sebagai manusia akan mendapat murka Tuhan dalam kehidupan yang kita jalani, inilah suatu kenyataan yang pastinya terjadi dari akibat melawan segala perintah dan ketetapan dari Tuhan Yesus.

Dengan melihat dampak dari melakukan tindakan-tindakan dosa, maka sebagai orang percaya hendaknya kita dapat memperbaharui diri, dari yang dahulunya suka melakukan dosa menuju kehidupan yang benar sesuai kehendak Tuhan.

Inilah suatu perintah yang sesungguhnya dan seharusnya dilakukan oleh semua orang yang percaya kepada Yesus Kristus. Sebab hidup dalam dosa adalah sesuatu kehidupan yang sangat dibenci Tuhan serta membuat kehidupan kita tidak berarti di mata Tuhan.

Sobat Kristen, salah satu jalan untuk membuat kehidupan kita kembali berarti bagi Tuhan adalah dengan PERTOBATAN, sebab melalui pertobatan kita akan kembali menjadi anak-anak Yesus Kristus yang berarti bagi-Nya

Saya mencoba mengingatkan kita pada kisah hidup "Rasul Paulus". Kita tahu bersama bahwa dahulunya dia adalah pembenci orang-orang Kristen bahkan pembunuh orang-orang percaya, tetapi berjalannya waktu dia mulai bertobat dan mengenal Yesus hingga menjadi seoarang Kristen yang hebat dalam memberitahkan kebenaran Firman Tuhan.

Sobat Kristen, berdasarkan kisah hidup Rasul Paulus, maka sangat diharapakan kepada kita untuk meninggalkan cara hidup kita yang dahulunya bersifat dosa, baik melalui perkataan, pemikiran, serta perbuatan nyata bagi sesama kita.

Mengapa demikian? sobat Kristen, melalui pertobatan, maka kita menjauhkan diri kita dari hukuman yang berasal dari Tuhan. Ingatlah kehidupan yang terus ada dalam dosa sudah pastinya akan mendapatkan kehidupan yang sengsara di Neraka.

Hal ini terbukti dengan bunyi Firman Tuhan yang terdapat pada Kitab (Wahyu 21:7-8) "Barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya dan ia akan menjadi anak-Ku. Tetapi orang-orang penakut, orang-orang tidak percaya, orang-orang keji, orang-orang pembunuh, orang-orang sundal, orang-orang tukang sihir, penyembah berhala dan semua pendusta, mereka akan mendapatkan bagian mereka di dalam lautan yang menyala-nyala oleh api dan belerang; inilah kematian yang kedua."

Sungguh jelas Alkitab menjelaskan, sehingga marilah, kita meninggalkan kehidupan kita yang masih berbuah dosa, melalui pertobatan yang sempurnah, supaya tempat kita bukanlah Neraka yang ganas, melainkan Sorga yang indah.

Karena itulah hak kita sebagai orang percaya yang telah mampu menjalankan semua perintah dan ketetapan dari Tuhan Yesus. Firman Tuhan Mengatakan "Bukan setiap orang yang memanggil-Ku Tuhan, Tuhan, yang akan masuk kedalam kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di Sorga." (Matius 7:21). Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.