Sembuh Setelah Melayani | Renungan Motivasi Kristen
motivasikristen.com |
Sembuh Setelah Melayani
Bacaan Alkitab: (Yeremia 33:6)
“Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan kepada mereka kesehatan dan kekuatan, dan Aku akan menyembuhkan mereka dan akan menyingkapkan kepada mereka kesejahteraan dan keamanan yang berlimpah-limpah.”
Seorang
majelis gereja, pada waktu terpilih dalam pemilihan sangatlah khawatir
terhadap kesehatannya. Ia takut nantinya tidak mampu melaksanakan tugas
kemajelisannya secara optimal dan bertanggung jawab. Sebenarnya ia ragu untuk
menerima pencalonan dirinya. ia pun sudah ingin mengundurkan diri sejak awal
dengan alasan karena kesehatannya. ia menderita sakit sakit asma, penyakitnya
selalu mengganggu setiap aktivitasnya. Terkena angin malam, air hujan, udara
dingin, dengan sangat mudah sakit asmanya kambuh, ditandai dengan batuk-batuk
dan sesak napas.
Akan
tetapi ia memiliki seorang istri yang sangat setia mendampinginya, sehingga
oleh dorongan istrinya, ia pun menguburkan rencana pengunduran dirinya sebagai
salah satu calon majelis. Ternyata pada akhir proses perhitungan suara ia pun
terpilih untuk menjadi penatua. Setelah istrinya mengetahui hasil tersebut ia
mengatakan “Semua ini karena kehendak Tuhan untuk menjadi pelayan-Nya. Saya
percaya sakitmu bukan halangan untuk kamu melayani Tuhan.”
“Gembalakan
kawanan domba Allah yang ada padamu, jangan dengan paksa, tetapi dengan sukarela
sesuai dengan kehendak Allah, dan jangan karena mau mencari keuntungan, tetapi
dengan pengabdian diri.” (1 Petrus 5:2).
Setelah
ditahbiskan, ia mulai melaksanakan tugasnya. Dengan sabar ia mengunjungi rumah
anggota jemaatnya satu per satu sambil memperkenalkan dirinya. walaupun jarak
dari rumah anggota jemaat agak berjahuan antara satu dengan yang lainnya, ia
tidak merasa keberatan untuk mengunjungi jemaatnya.
Dengan
menggunakan sepeda Motor miliknya ia menembus kegelapan malam dengan penuh
ketulusan. Terkadang hujan menyertai kunjungan pelayanannya. Demikian juga
dalam setiap ibadah rumah tangga, ia tidak pernah absen untuk melayani. Bahkan
dalam berbagai kegiatan gereja ia tidak pernah absen, tetapi selalu
mengeluarkan ide, fisik, seta waktunya.
Buah-buah
dari pelayanan mulai kelihatan, tidak hanya dirasakan oleh jemaatnya, tetapi
juga oleh keluarga dan dirinya sendiri. Kalau dahulu sebelum menjadi majelis gereja
ia sering sakit-sakitan, apabila udara sedikit lembap saja penyakit asmanya
pasti kambuh, apalagi terkena air hujan dan mandi tidak menggunakan air panas
atau mandi malam hari, ia langsung sesak nafas.
Setelah ia
melayani, semua itu tidak pernah dirasakan olehnya lagi. Mandi tidak tergantung
dengan air panas dan waktu. Ia tidak lagi takut akan udara lembap atau udara
dingin, dan terkena air hujan sekalipun. Semua bukan lagi masalah baginya.
Singkat kata, kesehatannya pun berubah total semenjak ia melayani Tuhan sebagai
majelis gereja. Ia berterima kasih kepada Tuhan yang telah memberinya kesehatan
dan kepada istrinya tercinta yang telah mengingatkannya agar tidak mengundurkan
diri dari pencalonan dirinya sebagai penatua jemaat.
Saudaraku,
kisah hidup seorang penatua ini menjelaskan bahwa melayani Tuhan adalah adalah
tanggung jawab semua orang atau bukan hanya pendeta, guru jemaat, majelis, atau
yang lainnya, melainkan semua orang yang benar-benar mengakui Yesus sebagai
Tuhan dan juruselamat hidup. Kisah hidupnya juga memberikan suatu pengertian
bahwa jangan melayani Tuhan dengan setengah hati, sungguh-sungguh dalam
melayani Tuhan. Beban hidup dan penyakit jangan menjadi suatu alasan untuk
tidak mau melayani Tuhan. Percayalah Yesus mampu menyembuhkan segala penyakit
dan mampu mengangkat beban hidup kita Jika kita melayani setiap saat.
Doa : Ya Tuhan. Berikanlah kesehatan yang baik bagi hambamu ini,
sehingga aku dapat melayani-Mu senantiasa.
Posting Komentar untuk "Sembuh Setelah Melayani | Renungan Motivasi Kristen "
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.