Mengapa Harus Larut Dalam Kemarahan? Ingat, Iblis Memiliki Kesempatan | Renungan Motivasi Kristen

www.motivasikristen.com

(Efesus 4:26-27)

Apabila kamu menjadi marah, janganlah kamu berbuat dosa; janganlah matahari terbenam, sebelum padan amarahmu dan janganlah beri kesempatan kepada Iblis."

Sahabatku. Pernahkah ketika Anda marah kepada seseorang Anda terlihat santai? Atau Anda justru mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas?

Coba renungkan pertanyaan ini. Disebutkan bahwa ketika kita marah, jangan berbuat dosa. Itu berarti ada amarah yang tidak berbuat dosa.

Marah adalah hal yang wajar dan semua orang dalam hidupnya pasti melakukannya. Tuhan Yesus juga pernah mara kepada para pedagang yang menjadikan bait Allah sebagai tempat jual beli.

Namun ternyata tidak mudah untuk mengatasi kemarahan dalam hidup kita. Herannya, kadang-kadang kemarahan dapat menjadi kenikmatan tersendiri.

Banyak orang mempunyai kebiasaan marah karena mereka mempunyai perasaan superior atas orang lain.

Sahabat seiman Kristen. Apabila kita membiarkan perasaan marah bertahan semalam saja, Iblis akan menggunakannya sebagai kesempatan untuk kita berbuat dosa lagi.

Lalu apakah kita harus terus menyimpan rasa marah kita kepada orang lain dengan jangka waktu yang panjang? Tentu tidaklah demikian.

Karena itu, jangan izinkan kemarahan atau sakit hati terpendam di hati Anda. Anda akan rugi sendiri. 

Hubungan Anda dengan sesama akan menjadi renggang. Ingatlah bahwa mencari satu sahabat sangat sulit, tetapi mencari dan menemukan seribu musuh sangat mudah dan cepat.

Maka marilah kita menjalin keakraban antar sesama, di mana pun kita berada. " Sungguh Alankah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun." (Mazmur 133:1). 

Doa: Ya Tuhan. Jadikanlah kami anak-anak-Mu, dengan memiliki hati yang saling mencintai dan mengasihi sesama kita. Amin. 

Berbagi :