Jangan Karena Masalahmu Berat, Kamu Merusak Hubunganmu Dengan Tuhan I Motivasi Kristen

www.motivasikristen.com

Hidup ini penuh dengan tantangan. Masalah datang tanpa diundang, baik itu dalam bentuk kesulitan finansial, hubungan yang retak, penyakit, atau bahkan tekanan dari lingkungan sekitar. 

Ketika masalah datang bertubi-tubi, kita sering kali merasa cemas, marah, atau putus asa. Bahkan, dalam beberapa keadaan, masalah bisa membuat kita merasa jauh dari Tuhan. 

Namun, dalam setiap pergumulan hidup, ada sebuah peringatan yang penting: Jangan biarkan masalahmu merusak hubunganmu dengan Tuhan.

Seringkali, ketika kita dihadapkan pada kesulitan, kita merasa Tuhan jauh dari kita. Kita mulai bertanya-tanya, “Mengapa Tuhan membiarkan ini terjadi?” atau “Dimana Tuhan ketika aku sangat membutuhkan-Nya?” Dalam kesedihan dan kekecewaan, kita bisa terjebak dalam perasaan yang membuat kita menarik diri dari Tuhan, merasa bahwa doa kita tidak dijawab, atau merasa bahwa Tuhan tidak peduli lagi. 

Padahal, Tuhan justru ingin kita mendekat kepada-Nya di saat-saat seperti ini. Firman-Nya berkata dalam Yeremia 29:13, "Kamu akan mencari Aku dan kamu akan menemukan Aku, apabila kamu menanyakan Aku dengan segenap hati."

Masalah bisa menjadi ujian iman kita. Dalam saat-saat yang sulit, kita bisa merasa seolah-olah Tuhan tidak lagi mendengarkan doa kita, atau kita bisa merasa marah karena hidup terasa tidak adil. 

Namun, justru di tengah kesulitan itulah Tuhan mengundang kita untuk tetap percaya dan mendekat kepada-Nya. Tuhan bukanlah Tuhan yang menjauhkan diri saat kita menghadapi masalah. Sebaliknya, Dia ingin kita lebih bergantung kepada-Nya, lebih mendekat kepada-Nya, dan lebih mengenal-Nya dalam cara yang lebih dalam.

Ketika masalah datang, kita sering kali terfokus pada permasalahan itu sendiri, sehingga kita lupa untuk berfokus pada Tuhan. 

Kita bisa terjebak dalam kekhawatiran yang berlarut-larut, atau bahkan marah kepada Tuhan karena merasa doa kita tidak dijawab sesuai harapan kita. Namun, penting untuk diingat bahwa Tuhan selalu mendengarkan doa kita, bahkan ketika jawabannya tidak langsung kita pahami. 

Tuhan memiliki waktu dan cara-Nya sendiri untuk menjawab doa kita, yang sering kali lebih baik dari apa yang kita harapkan.

Salah satu cara untuk menjaga hubungan kita dengan Tuhan di tengah masalah adalah dengan tetap berdoa. Berdoa bukan hanya tentang meminta sesuatu kepada Tuhan, tetapi juga tentang membuka hati dan mempercayakan segala sesuatu kepada-Nya. 

Doa adalah sarana untuk mendekatkan diri kepada Tuhan, berbicara dengan-Nya, dan mendengarkan suara-Nya. Jangan biarkan masalah membuat kita malas untuk berdoa, karena doa adalah tempat kita mendapatkan kedamaian, kekuatan, dan penghiburan dari Tuhan.

Selain itu, membaca Firman Tuhan juga sangat penting. Di dalam Alkitab, kita menemukan janji-janji Tuhan yang dapat menguatkan kita di saat-saat sulit. Firman Tuhan mengingatkan kita bahwa Tuhan adalah sumber perlindungan dan keselamatan kita. Dalam Mazmur 34:18, dikatakan, “TUHAN dekat dengan orang-orang yang patah hati, dan menyelamatkan orang-orang yang remuk jiwanya.” Ini adalah pengingat bahwa Tuhan selalu dekat dengan kita, bahkan ketika kita merasa hancur dan terluka.

Kita juga perlu mengingat bahwa meskipun masalah tidak selalu dapat kita hindari atau atasi dengan cepat, Tuhan selalu ada bersama kita, memberi kita kekuatan untuk melalui setiap kesulitan. Jangan biarkan masalah membuat kita menjauh dari Tuhan. 

Sebaliknya, biarkan masalah itu menjadi alasan untuk lebih dekat dengan Tuhan, untuk bergantung pada-Nya, dan untuk mengingatkan kita akan ketidakmampuan kita tanpa-Nya.

Doa:

Tuhan yang penuh kasih, aku datang kepada-Mu dengan segala beban dan masalah yang aku hadapi. Aku merasa lelah dan kadang sulit untuk mengerti mengapa hal ini terjadi. Namun, aku tahu bahwa Engkau adalah Tuhan yang tidak pernah meninggalkan umat-Nya. Aku ingin tetap dekat dengan-Mu, bahkan di tengah kesulitan ini. Tolong aku untuk tidak membiarkan masalahku menghalangi hubungan kami. 

Bantu aku untuk tetap berdoa, membaca Firman-Mu, dan mempercayakan segala hal kepada-Mu. Berikan aku kedamaian dan pengertian yang datang dari-Mu, agar aku bisa menghadapinya dengan iman yang teguh. Terima kasih karena Engkau selalu menyertai aku. Dalam nama Yesus, aku berdoa. Amin.

Masalah adalah bagian dari hidup ini, tetapi kita tidak pernah harus menghadapinya sendirian. Tuhan selalu ada untuk memberi kita kekuatan dan penghiburan. 

Jangan biarkan masalah merusak hubunganmu dengan Tuhan, karena Dia adalah sumber harapan, kedamaian, dan keselamatan kita. Dalam setiap kesulitan, Tuhan ingin kita mendekat kepada-Nya, dan melalui hubungan itu, kita akan menemukan ketenangan yang hanya dapat diberikan oleh-Nya

Berbagi :