Kasih yang Sabar dan Tidak Mementingkan Diri Sendiri I Motivasi Kristen

www.motivasikristen.com

Ayat: 1 Korintus 13:4-5
"Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri."

Saudaraku. Dalam hubungan pacaran, cinta sering kali dipahami sebagai perasaan romantis atau ketertarikan emosional. 

Namun, kasih sejati menurut Alkitab adalah kasih yang tidak egois, tetapi sabar, murah hati, dan selalu mengutamakan kebaikan orang lain.

Kasih seperti ini bukan hanya tentang apa yang kita rasakan, tetapi tentang bagaimana kita bertindak. Dalam pacaran, ada banyak kesempatan untuk belajar dan mempraktikkan kasih sejati:

1. Kesabaran dalam menghadapi perbedaan.
   Tidak ada pasangan yang sempurna. Setiap orang memiliki kelemahan, dan konflik pasti akan muncul. Kasih yang sabar mengajarkan kita untuk tidak cepat marah atau menyerah, tetapi berusaha memahami dan menerima pasangan apa adanya.

2. Kebaikan yang nyata.
   Kasih itu murah hati. Dalam pacaran, ini berarti memberi perhatian, dukungan, dan kehadiran dengan tulus, tanpa mengharapkan imbalan. Apakah tindakanmu terhadap pasanganmu mencerminkan kebaikan yang murni?

3. Menghindari egoisme.
   Hubungan yang sehat tidak dibangun di atas keinginan untuk mendominasi atau mendapatkan apa yang kita inginkan. Kasih sejati tidak mencari keuntungan diri sendiri, tetapi bertanya, "Bagaimana aku bisa menjadi berkat bagi pasanganku?"

4. Menjaga sikap rendah hati.
   Kasih tidak sombong atau memegahkan diri. Dalam pacaran, rendah hati berarti menghormati pasangan, mendengarkan pendapatnya, dan tidak memaksakan kehendak pribadi.

Refleksi:

• Apakah kasih yang kamu tunjukkan kepada pasanganmu mencerminkan kasih seperti yang digambarkan dalam 1 Korintus 13?
• Apakah kamu lebih sering menuntut atau memberi dalam hubunganmu?
• Bagaimana kamu bisa lebih sabar, murah hati, dan rendah hati terhadap pasanganmu?

Doa:
Tuhan yang penuh kasih, ajar aku untuk mencintai seperti Engkau mencintai. Berikan aku kesabaran untuk menerima pasangan dengan segala kekurangannya, hati yang murah hati untuk memberi dengan tulus, dan kerendahan hati untuk mengutamakan kepentingan orang lain. Jadikan kasihku cerminan dari kasih-Mu, sehingga hubungan ini dapat menjadi berkat dan menyenangkan hati-Mu. Amin.

Berbagi :