Ketika Beban Hidup Semakin Berat, Ingat Tuhanlah Sandaran Terbaik I Motivasi Kristen

www.motivasikristen.com

“Serahkanlah segala kekuatiranmu kepada-Nya, sebab Ia yang memelihara kamu.” (1 Petrus 5:7)

Saudaraku. Ada saat-saat dalam hidup ketika beban terasa begitu berat hingga kita merasa tak mampu lagi melangkah. 

Masalah keluarga, pekerjaan, kesehatan, atau hubungan sering kali membuat kita merasa sendirian dan tertekan. 

Namun, dalam momen seperti ini, firman Tuhan mengingatkan kita untuk menjadikan-Nya sebagai sandaran.

Tuhan memahami setiap perjuangan dan pergumulan kita. Dia tidak hanya menyaksikan dari jauh, tetapi hadir sebagai Bapa yang penuh kasih, siap menopang kita. 

Ketika kita merasa lemah, Dia memanggil kita untuk datang kepada-Nya, menyerahkan segala kekhawatiran dan kesedihan kita.

Yesus berkata, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberikan kelegaan kepadamu” (Matius 11:28). 

Undangan ini bukan hanya janji kosong, tetapi jaminan bahwa Dia adalah satu-satunya tempat perlindungan sejati. 

Saat kita berserah, Tuhan menggantikan kekhawatiran kita dengan damai-Nya yang melampaui segala akal.

Ketika beban terasa berat, ingatlah bahwa kita tidak dimaksudkan untuk memikulnya sendiri. 

Tuhan ingin kita percaya sepenuhnya kepada-Nya. Dengan menjadikan-Nya sandaran, kita akan menemukan kekuatan baru untuk melangkah, bukan karena kita kuat, tetapi karena Dia yang memampukan kita.

Refleksi:

• Apa yang menjadi beban terberat dalam hidup saya saat ini?
• Apakah saya sudah sepenuhnya bersandar kepada Tuhan dalam menghadapi beban tersebut?

Doa:
Tuhan, Engkaulah tempat perlindungan dan kekuatan kami. Ketika beban terasa berat, ajarlah kami untuk tidak mengandalkan kekuatan sendiri, tetapi bersandar sepenuhnya kepada-Mu. Berikan kami damai sejahtera-Mu dan kelegaan yang hanya Engkau bisa berikan. Di dalam nama Yesus Kristus, kami berdoa. Amin.

Berbagi :